HMI 73 TAHUN : YAKIN USAHA SAMPAI MENUJU KEMAJUAN DAN KEJAYAAN PERADABAN ISLAM



Oleh : Ahmad Sastra
Aktivis HMI ’98

Bait pertama hymne HMI adalah : Bersyukur dan ikhlas // Himpunan mahasiswa islam //Yakin usaha sampai//Untuk kemajuan//Hidayah dan taufik//Bahagia HMI.

Adalah sebuah kewajiban setiap muslim untuk selalu mensyukuri setiap nikmat dari Allah. Kelahiran HMI adalah kesyukuran bagi muslim yang benar-benar ikhlas untuk berjuang demi kemajuan dan kejayaan Islam. Secara bahasa Himpunan Mahasiswa Islam adalah sekumpulan mahasiswa muslim yang terus berkontribusi mencerahkan umat dengan Islam.

Hal ini sejalan dengan firman Allah, ’Dan hendaklah ada di antara kamu segolongan umat yang menyeru kepada kebajikan, menyuruh kepada yang ma´ruf dan mencegah dari yang munkar; merekalah orang-orang yang beruntung’ [QS Ali Imran : 104]

Kamu adalah umat yang terbaik yang dilahirkan untuk manusia, menyuruh kepada yang ma´ruf, dan mencegah dari yang munkar, dan beriman kepada Allah. Sekiranya Ahli Kitab beriman, tentulah itu lebih baik bagi mereka, di antara mereka ada yang beriman, dan kebanyakan mereka adalah orang-orang yang fasik [QS Ali Imran : 110].

Mahasiswa, terlebih sebagai muslim adalah pribadi yang selalu yakin akan janji pertolongan Allah. Mahasiswa muslim selalu yakin bahwa usaha perjuangan akan sampai selama dilakukan secara sungguh-sungguh. Mahasiswa muslim memiliki visi yang jelas yakni memajukan peradaban Islam. Mahasiswa muslim berjalan lurus dibawah cahaya hidayah dan taufik Allah SWT.

Wahai orang-orang beriman, jika kamu menolong agama Allah, niscaya Dia akan menolongmu dan meneguhkan kedudukanmu (QS Muhammad : 7).

Hidayah artinya adalah petunjuk dari Allah. Taufiq adalah bimbingan Allah yang mengantarkan seorang hamba langsung kepada hakekat kebaikan setelah mendapatkan hidayah. Al Qur’an dan Al hadist adalah hidayah atau petunjuk dari Allah dan RasulNya dalam segala kebaikan. Maka hidayah dan taufiq adalah spirit untuk bersegera menjalankan segala petunjuk Allah. Dari spirit inilah sumber kebahagiaan itu berada.

Bait kedua hymne HMI adalah : Berdoa dan ikrar//Menjunjung tinggi syiar islam//Turut qur’an dan hadits//Jalan keselamatan//Ya Allah berkati//Bahagia HMI.

Berdoa adalah senjatanya seorang mukmin. Berdoa adalah refleksi kesadaran mendalam sebagai hambaNya. Doa adalah ketundukan total atas kemahakuasaan dan kemahabesaran Allah. Sebab manusia sesungguhnya adalah lemah, sangat membutuhkan kepada Yang Maha Kuat. Seorang muslim sejati adalah yang berikrar tunduk total kepada Allah, bukan tunduk kepada hukum manusia.

Katakanlah: Sesungguhnya sembahyangku, ibadatku, hidupku dan matiku hanyalah untuk Allah, Tuhan semesta alam. Tiada sekutu bagiNya; dan demikian Itulah yang diperintahkan kepadaku dan aku adalah orang yang pertama-tama menyerahkan diri (kepada Allah)" (QS Al An’am : 162-163).

Dan apabila hamba-hambaku bertanya kepadamu tentang Aku, maka (jawablah) bahwasanya Aku adalah dekat. Aku mengabulkan permohonan orang-orang yang berdoa apabila ia memohon kepadaKu, maka hendaklah mereka itu memenuhi (segala perintah) Ku dan hendaklah mereka beriman kepadaKu, agar mereka selalu berada dalam kebenaran (QS Al Baqarah : 186)

Ikrar dan doa kader-kader HMI adalah untuk berjuang dan berdakwah meninggikan syiar Islam. Islam adalah satu-satunya jalan kebenaran. Islam adalah ritual sekaligus ideologi. Islam adalah ilmu sekaligus peradaban. Meninggikan syiar Islam adalah memperjungkan agar Islam bisa diterapkan secara kaffah dalam kehidupan berbangsa dan bernegara.

Itulah mengapa dalam sejarah ideologi komunisme terus berusaha untuk membubarkan perjuangan HMI. Sebab Islam adalah ideologi yang haq dan komunisme sebagai ideologi yang batil. Haq dan batil tidak akan pernah bisa menyatu selamanya. Begitupun dengan ideologi kapitalisme sekuler yang kini tengah mencengkeram negeri ini. Musuh kader HMI adalah komunisme sosialisme ateis dan kapitalisme demokrasi sekuler yang telah terbukti melahirkan kehancuran sistemik di negeri ini.

Kapitalisme sekuler telah melahirkan neokolonialisme dan neoliberalisme atas negeri ini. Penjajahan gaya baru negeri-negeri kapitalis telah mencengkeram hampir di semua aspek kehidupan negeri ini. Begitupun kehidupan liberal telah menjadi tontonan sehari-hari masyarakat negeri ini. Akibatnya, Indonesia masih dalam cengkeraman penjajahan dan kehancuran peradaban. Kader HMI adalah mereka yang melawan kapitalisme dan liberalisme.

Islam adalah aqidah dan ideologi yang melahirkan aturan dan peradaban. Dengan landasan cahaya Al Qur’an dan Al Hadist, lahirlah dari keduanya kejayaan Islam di masa lalu. Kader HMI adalah yang memahami bahwa peradaban kapitalisme dan komunisme harus disingkirkan dari peradaban modern dan digantikan dengan peradaban Islam.

Digging up the past adalah slogan yang sangat terkenal di kalangan para arkeolog. Ini mewakili semangat mereka untuk mengungkap masa lalu melalui usaha penemuan dan penggalian situs-situs bersejarah. Hasilnya adalah sebuah rekonstruksi kehidupan atau peradaban pada masa lalu yang diharapkan bisa memberikan pelajaran kepada kehidupan sekarang dan masa mendatang.

Ahmad Y al- Hasan dengan hasrat tinggi pernah berucap, " Marilah kita meletakkan skenario hipotesis : jika kekuasaan Islam tidak dilemahkan dan jika ekonomi negara-negara Islam tidak dihancurkan, dan jika stabilitas politik tidak diganggu, dan jika para ilmuwan muslim diberi stabilitas dan kemudahan dalam waktu 500 tahun lagi, apakah mereka akan gagal mencapai apa yang telah dicapai Copernicus, Galileo, Kepler dan Newton?. Model-model planetarium Ibn al-Shatir dan astronomer-astronomer muslim yang sekualitas Copernicus dan yang telah mendahului mereka 200 tahun membuktikan bahwa sistem Heliosentris dapat diproklamirkan oleh saintis muslim, jika komunitas mereka terus eksis di bawah skenario hipotesis ini".

Peradaban Islam adalah peradaban yang dilandasi oleh Al Qur’an dan Al hadist, bukan dilandasi oleh ideoogi lain. Maka, dengan hanya menuruti Al Qur’an dan Al Hadits lah peradaban Islam itu yakin bisa diraih. Islam adalah satu-satunya jalan keselamatan. Maka kader-kader HMI selalu berdoa meminta petunjuk dan keberkahan dari Allah semata. Dari sinilah kebahagiaan itu bisa bersumber.

Dengan petunjuk Kitabullah dan Sunnah Rasulullah inilah akan lahir masyarakat yang beriman dan bertaqwa kepada Allah. Masyarakat beriman dan bertaqwa inilah yang menjadi pilar tegaknya peradaban Islam. Masyarakat beriman adalah masyarakat yang hidupnya penuh keberkahan. Negara beriman dan bertaqwa adalah negara yang tunduk kepada hukum Allah dan rasulNya yang diselimuti keberkahan.

Jikalau Sekiranya penduduk negeri-negeri beriman dan bertakwa, pastilah Kami akan melimpahkan kepada mereka berkah dari langit dan bumi, tetapi mereka mendustakan (ayat-ayat Kami) itu, Maka Kami siksa mereka disebabkan perbuatannya. (QS Al A’raf : 96)

Jangan malah sebaliknya, mengingkari hukum dan peringatan Allah. Sebab hal ini akan mendatangkan kesempitan hidup dari Allah. “Dan Barangsiapa berpaling dari peringatan-Ku, Maka Sesungguhnya baginya penghidupan yang sempit, dan Kami akan menghimpunkannya pada hari kiamat dalam Keadaan buta". (QS Thaha : 124).

Apa yang telah ditulis diatas sangat sejalan dengan bait-bait mars HMI : Bulan sabit kejayaan//Bintang lima kemenangan//Angka satu ketauhidan//Jantung pusat kehidupan. Hijau keteguhan iman//Hitam kedalaman ilmu//Putih ketulusan amal//Dibawah naungan Ilahi

Panji kemanusiaan t’lah dikibarkan//Pena kebenaran t’lah ditorehkan//Perisai keadilan t’lah ditegakkan//Himpunan mahasiswa islam. //Iman perinsip abadi//Ilmu bekal yang hakiki//Amal kendaraan diri//Menuju ridho Ilahi. //Panji kemanusiaan t’lah dikibarkan//Pena kebenaran t’lah ditorehkan//Perisai keadilan t’lah ditegakkan//Himpunan Mahasiswa Islam.

Sebagai salah satu ketua komisariat HMI angkatan 1998, saya mengucapkan selamat hari jadi yang ke 73 HMI sejak kelahirannya 5 Pebruari 1947. Semoga Allah makin meridhoi langkah kader-kader HMI dalam berjuang menegakkan syariah Islam di Indonesia. Dengan tegaknya syariah Islam, maka dakwah ke penjuru dunia akan bisa dilakukan, serta persatuan umat Islam sedunia bukanlah sekedar mimpi. Yakin usaha ini akan sampai, selama kader-kader HMI berkomitmen penuh dengan ikrar sebagai seorang muslim dan mukmin.

(AhmadSastra,KotaHujan,05/02/2020 : 18.00 WIB)

__________________________________________ Website : https://www.ahmadsastra.com Twitter : https://twitter.com/@ahmadsastra1 Facebook : https://facebook.com/sastraahmad FansPage: https://facebook.com/ahmadsastra76 Channel Telegram : https://t.me/ahmadsastraofficial Instagram : https://instagram.com/sastraahmad

Posting Komentar

0 Komentar
* Please Don't Spam Here. All the Comments are Reviewed by Admin.

Categories