PUASA RAMADHAN DAN ATOMIC HABITS



 

Oleh : Ahmad Sastra

 

Atomic Habits adalah buku self-help yang sangat populer yang ditulis oleh James Clear, diterbitkan pada tahun 2018. Buku ini berfokus pada bagaimana perubahan kecil yang konsisten dalam perilaku, atau yang disebut dengan "kebiasaan atomik," dapat menghasilkan peningkatan yang signifikan dalam hidup pribadi dan profesional seiring berjalannya waktu.

 

Kebiasaan kecil yang diterapkan secara konsisten dapat berakumulasi seiring waktu dan menghasilkan perubahan besar. Bahkan perubahan yang sangat kecil bisa memberikan dampak yang besar dalam jangka panjang. Misalnya, jika Anda meningkat sebesar 1% setiap hari, itu akan menghasilkan perbedaan besar dalam setahun.

 

James Clear menjelaskan empat langkah untuk membentuk kebiasaan baik dan menghilangkan kebiasaan buruk, yang dikenal dengan Empat Hukum Perubahan Perilaku: pertama, Petunjuk (Cue). Jadikan kebiasaan baik terlihat dan kebiasaan buruk tak terlihat.

 

Kedua, Keinginan (Craving). Jadikan kebiasaan baik menarik dan kebiasaan buruk tidak menarik. Ketiga, Respon (Response). Jadikan kebiasaan baik mudah untuk dilakukan dan kebiasaan buruk sulit. Ketiga, Hadiah (Reward). Jadikan kebiasaan baik memuaskan dan kebiasaan buruk tidak memuaskan.

 

Kebiasaan dibentuk oleh siklus: Petunjuk → Keinginan → Respon → Hadiah. Memahami dan memanipulasi siklus ini adalah kunci dalam pembentukan kebiasaan dan perubahan perilaku.

 

Alih-alih fokus pada tujuan (misalnya, menurunkan berat badan atau berlari maraton), Clear menyarankan untuk fokus pada jenis orang yang ingin Anda jadi (misalnya, "Saya adalah orang yang sehat" atau "Saya seorang pelari"). Mengubah identitas membantu menciptakan perubahan yang langgeng, karena kebiasaan akan selaras dengan siapa diri kita sebenarnya.

 

Clear menekankan pentingnya lingkungan kita dalam membentuk kebiasaan. Rancang lingkungan yang mendukung kebiasaan baik dan menghalangi kebiasaan buruk. Misalnya, jika Anda ingin makan lebih sehat, letakkan makanan sehat di tempat yang terlihat dan makanan tidak sehat di tempat yang sulit dijangkau.

 

Anda bisa menghubungkan kebiasaan baru dengan kebiasaan yang sudah ada menggunakan teknik "habit stacking". Misalnya, "Setelah saya sikat gigi, saya akan melakukan 10 push-up." Ini membantu mengingatkan Anda untuk melakukan kebiasaan baru setelah kebiasaan yang sudah ada.

 

Sering kali ada keterlambatan antara membuat kemajuan dan melihat hasil. "Plateau Potensial Tertunda" merujuk pada periode ketika Anda tidak melihat hasil yang langsung, namun ketekunan akan menghasilkan terobosan seiring waktu.

 

Clear menyarankan untuk melacak kebiasaan untuk menjaga konsistensi dan membuat diri Anda lebih bertanggung jawab. Alat seperti pelacak kebiasaan atau mitra akuntabilitas bisa sangat membantu.

 

Atomic Habits mengajarkan bahwa kebiasaan kecil, sistem yang baik, dan perubahan identitas dapat membuat perbedaan besar dalam pertumbuhan dan kesuksesan jangka panjang. Buku ini menekankan pentingnya konsistensi dan membuat kebiasaan menjadi lebih mudah, menarik, dan memuaskan.

 

Implementasi konsep Atomic Habits selama bulan Ramadhan bisa sangat bermanfaat untuk membantu membentuk kebiasaan baik dan memperbaiki diri, baik dalam hal spiritual, fisik, maupun mental.

 

Pertama, Cue (Petunjuk). Tentukan waktu atau tempat yang spesifik untuk shalat dan dzikir. Misalnya, setelah berbuka puasa, Anda bisa langsung melakukan shalat Maghrib, atau setelah shalat Subuh, Anda bisa melanjutkan dengan dzikir. Kedua, Craving (Keinginan). Jadikan momen shalat atau dzikir sebagai waktu yang menyenangkan dengan berfokus pada kedamaian dan ketenangan batin yang datang setelahnya.

 

Ketiga, Response (Respon). Buat proses ini mudah dengan mempersiapkan tempat dan waktu yang nyaman untuk shalat dan dzikir, serta menggunakan aplikasi yang bisa mengingatkan Anda untuk berzikir atau shalat sunnah. Reward (Hadiah): Rasakan kepuasan batin dan rasa syukur setelah beribadah, yang akan membuat Anda semakin termotivasi untuk melanjutkan kebiasaan ini.

 

Buat jadwal makan sahur dan berbuka yang teratur setiap hari. Anda bisa menyiapkan makanan sehat sebelumnya agar mudah diakses saat sahur atau berbuka. Jadikan momen sahur dan berbuka sebagai waktu untuk menikmati makanan sehat yang bergizi, bukan hanya makanan yang mengenyangkan.

 

Pilih makanan sehat yang mudah disiapkan, seperti buah, sayuran, dan makanan yang dapat memberikan energi tahan lama. Hindari makanan yang terlalu manis atau berminyak yang bisa membuat Anda cepat lapar lagi. Rasakan manfaat dari tubuh yang lebih bugar dan tidak cepat lelah selama berpuasa.

 

Setel waktu spesifik untuk membaca Al-Qur'an setiap hari, seperti setelah shalat Subuh atau sebelum tidur. Jadikan membaca Al-Qur'an sebagai kegiatan yang memberikan ketenangan dan kedamaian batin.

 

Mulailah dengan membaca beberapa ayat atau halaman setiap hari, lalu perlahan tingkatkan jumlahnya sesuai dengan kenyamanan Anda. Nikmati rasa ketenangan dan kedekatan dengan Allah, serta manfaat spiritual yang dirasakan setelah membaca Al-Qur'an.

 

Tentukan waktu tidur yang teratur selama Ramadhan untuk menjaga tubuh tetap sehat dan bugar selama berpuasa. Anggap tidur sebagai waktu untuk memulihkan energi tubuh agar Anda tetap produktif di siang hari.

 

Buat rutinitas tidur yang baik, seperti menghindari kegiatan yang mengganggu tidur sebelum tidur, misalnya menghindari gadget atau kegiatan yang terlalu berat. Rasakan manfaat dari tidur yang cukup dengan merasa lebih segar dan tidak mudah lelah sepanjang hari.

 

Gabungkan kebiasaan baru dengan kebiasaan yang sudah ada. Misalnya, setelah sahur (habit yang sudah ada), Anda bisa langsung membaca Al-Qur'an atau setelah shalat Maghrib (habit yang sudah ada), Anda bisa langsung mendengarkan ceramah agama atau membaca buku.

 

Rasakan kepuasan dari penggabungan kebiasaan ini, seperti meningkatnya kedekatan dengan Allah atau pengetahuan agama. Lakukan kegiatan tersebut dengan tenang dan konsisten setiap hari. Dapatkan rasa puas dan berkembangnya diri, baik dalam ibadah maupun dalam kehidupan sehari-hari.

 

Tentukan waktu tertentu untuk bersedekah, misalnya setiap kali Anda membeli makanan untuk sahur atau berbuka, sisihkan sebagian untuk disedekahkan. Jadikan sedekah sebagai cara untuk merasa lebih bermanfaat dan berkontribusi kepada orang lain, terutama di bulan yang penuh berkah.

 

Mulailah dengan jumlah yang kecil, lalu tingkatkan seiring waktu. Rasakan kebahagiaan dan kepuasan batin yang datang dari memberi dan berbagi dengan sesama.

 

Gunakan aplikasi atau catatan untuk melacak kebiasaan baik yang ingin Anda bentuk selama Ramadhan, seperti shalat tepat waktu, membaca Al-Qur'an, atau makan sahur dan berbuka dengan sehat. Rasakan motivasi untuk menjaga konsistensi dengan melihat perkembangan kebiasaan Anda.

 

Lakukan kebiasaan tersebut setiap hari dengan sedikit perbaikan, berdasarkan pelacakan kebiasaan yang telah Anda buat. Dapatkan rasa pencapaian dan peningkatan diri setiap kali Anda berhasil mengikuti kebiasaan yang telah Anda tentukan.

 

Dengan menerapkan Atomic Habits selama Ramadhan, kita bisa membuat perubahan positif yang lebih mudah dipertahankan, meningkatkan kedekatan dengan Allah, dan menjaga tubuh serta pikiran tetap sehat selama bulan suci, meskipun mulai dari hal-hal kecil. Namun, pada hakikatnya tidak ada istilah kecil dalam kebaikan, terlebih jika dilakukan pada bulan Ramadhan dengan niat ikhlas karena Allah.

 

Perhatikan firman Allah : "Perumpamaan (nafkah yang dikeluarkan oleh) orang-orang yang menafkahkan hartanya di jalan Allah adalah seperti satu butir biji yang menumbuhkan tujuh tangkai, pada setiap tangkai terdapat seratus biji. Allah melipatgandakan pahala bagi siapa yang Dia kehendaki. Allah Maha Luas (rahmat-Nya) lagi Maha Mengetahui." (QS. Al-Baqarah: 261)

 

(Ahmad Sastra, Kota Hujan, 09 Ramadhan 1446 H – 09 Maret 2025 M : 11.14 WIB)

 


__________________________________________ Website : https://www.ahmadsastra.com Twitter : https://twitter.com/@ahmadsastra1 Facebook : https://facebook.com/sastraahmad FansPage: https://facebook.com/ahmadsastra76 Channel Telegram : https://t.me/ahmadsastraofficial Instagram : https://instagram.com/sastraahmad
Tags

Posting Komentar

0 Komentar
* Please Don't Spam Here. All the Comments are Reviewed by Admin.